Banggakanlah Suku Karo
Suku Karo sedang melaksanakan ritual untuk menyampaikan sesaji kepada roh leluhurnya. |
Keutungan sebagai Batak apa kalau kamu adalah Orang Karo? Siapa yang terkenal? Iya, terkenal Bataknya tetapi Karonya tenggelam. Perlahan tapi pasti, Kalak Karo dan sapaan Mejuah-juah mulai dikenal orang banyak sejak MMA (khususnya saat penampilan Brandon Mamana), Lyodra dan lainnya.
Kalau dulu kami di perantauan ini. Orang merasa asing mendengar Karo.
Orang heran ada Suku Karo di Sumatera Utara (Sumut). Karena gak pernah didengar oleh mereka. Taunya Batak dan Horas. Kalau kami bilang Orang Medan, langsung disapa “Horas, Lae”.
Sangat menyedihkan memang. Guru Patimpus Sembiring Pelawi pendiri Kota Medan dan sudah dibuatkan patungnya di tengah-tengah Kota Medan tapi seakan Suku Karo di Medan ini tenggelam kekaroannya di balik kebesaran Kota Medan.
Saya harus menjelaskan setiap orang yang saya temui tentang perbedaan Suku Karo, sapaannya, merganya, bahasanya dan letaknya sekitar Gunung Sinabung. Lumayan mereka tahu Gunung Sinabung karena sering masuk tipi.
Kalau bukan kita yang mengenalkan Suku Karo, siapa lagi? Mau sampai kapan anda disapa Lae, Horas , na tu dia ho. Lalu suku anda tenggelam gak dikenal oleh Masyarakat Indonesia ini.
Ini bukan soal pecah belah atau tidak, tetapi banggalah akan suku sendiri. Kenalkan budaya anda, kampung anda. Tanah Karo Simalem.
Tanah Karo Simalem bukan sekedar lagu tetapi jelas daerahnya ada kuta kemulihen. Ini yang kami rasakan di perantauan TIDAK DIKENAL orang. Tak perlu saling menyalahkan. Mulailah dari diri sendiri dengan apa saja yang anda bisa perbuat untuk Suku Karo.
Mejuah-juah Medan,
Orang heran ada Suku Karo di Sumatera Utara (Sumut). Karena gak pernah didengar oleh mereka. Taunya Batak dan Horas. Kalau kami bilang Orang Medan, langsung disapa “Horas, Lae”.
Sangat menyedihkan memang. Guru Patimpus Sembiring Pelawi pendiri Kota Medan dan sudah dibuatkan patungnya di tengah-tengah Kota Medan tapi seakan Suku Karo di Medan ini tenggelam kekaroannya di balik kebesaran Kota Medan.
Saya harus menjelaskan setiap orang yang saya temui tentang perbedaan Suku Karo, sapaannya, merganya, bahasanya dan letaknya sekitar Gunung Sinabung. Lumayan mereka tahu Gunung Sinabung karena sering masuk tipi.
Kalau bukan kita yang mengenalkan Suku Karo, siapa lagi? Mau sampai kapan anda disapa Lae, Horas , na tu dia ho. Lalu suku anda tenggelam gak dikenal oleh Masyarakat Indonesia ini.
Ini bukan soal pecah belah atau tidak, tetapi banggalah akan suku sendiri. Kenalkan budaya anda, kampung anda. Tanah Karo Simalem.
Tanah Karo Simalem bukan sekedar lagu tetapi jelas daerahnya ada kuta kemulihen. Ini yang kami rasakan di perantauan TIDAK DIKENAL orang. Tak perlu saling menyalahkan. Mulailah dari diri sendiri dengan apa saja yang anda bisa perbuat untuk Suku Karo.
Mejuah-juah Medan,
Mejuah-juah kalak Karo,
Mejuah-juah man banta kerina.💕
Oleh : Aristo Tarigan
Web : kahekolu.com
Oleh : Aristo Tarigan
Web : kahekolu.com