2 Warga Sergai Dinyatakan Positif Terpapar COVID-19
Karogaul.com - Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, melalui Dinas
Kesehatan Kabupaten Sergai langsung mengambil sampel swab untuk melakukan PCR
test terhadap 7 orang yang menjalin kontak dengan korban PDP meninggal dunia 6
Mei lalu.
“Sesuai informasi yang
diperoleh dari hasil koordinasi dengan Kepala Dinas Kesehatan Sergai, dr. Bulan
Simanungkalit, M.Kes, disebutkan jika tracing tahap I dilakukan kepada 5 orang
dan keesokan harinya dilakukan kembali kepada 2 orang yang dekat korban”, kata
Juru Bicara Gugus Tugas, Akmal, Rabu (20/05/2020).
Baca juga : Perempuan 73 Tahun Warga Karo Positif Corona
Dari hasil tracing
tersebut didapati 2 orang yang positif sedangkan satu orang lagi hasilnya belum
keluar. Sedangkan untuk istri dari AJAS (PDP meninggal) diserahkan ke Dinas
Kesehatan Kota Medan berhubung berdomisili di Medan Pelabuhan dan telah
dilakukan swab namun hasil belum diketahui.
Dikatakan Akmal, sesuai
hasil PCR test di RS USU yang dirilis hari ini, Rabu (20/05/2020), 2 anggota
keluarga berinisial EG (9 thn) dan RS (57), dinyatakan positif COVID-19 dan
saat ini akan dirujuk ke di RS GL Tobing Tanjung Morawa untuk dilakukan isolasi
atau karantina.
“Terhadap keempat orang
yang dinyatakan negatif dan satu orang yang hasilnya belum keluar, dilakukan
isolasi mandiri di rumah dan dinyatakan berstatus OTG (Orang Tanpa Gejala)” sebut
Akmal lagi.
Akmal melanjutkan,
setelahnya akan dilakukan sterilisasi dengan proses disinfeksi di lingkungan
tempat tinggal para korban, selama 14 hari berturut-turut.
“Selain penyemprotan
disinfektan juga akan dilaksanakan tes cepat atau rapid test terhadap seluruh
warga sekitaran kediaman korban”, beber Akmal.
Baca juga : Dari 130 Karyawan Brastagi Supermarket Terdapat 14 Orang Positif Covid-19 Setelah Rapid Test
Setelah itu warga
setempat akan dipantau secara intensif, terutama terhadap masyarakat yang
menunjukkan gejala COVID-19, yang dikoordinir oleh Kepala Desa dan Camat Dolok
Masihul dan akan dipantau oleh Petugas dari Dinas Kesehatan Kabupaten Sergai.
Petugas Kesehatan, tambah
Akmal, juga akan diturunkan untuk melakukan peningkatan edukasi tentang
pelaksanaan protokol kesehatan di masyarakat.
“Dengan adanya kejadian
ini, masyarakat Sergai harus semakin benar-benar disiplin menjalankan protokol
kesehatan. Cuci tangan dengan benar menggunakan sabun, pakai masker ketika
beraktivitas di luar rumah, konsumsi makanan sehat dan bergizi serta rajin
berolahraga untuk meningkatkan imunitas tubuh”, katanya.
Masyarakat juga diminta
agar menghindari dan jangan menciptakan kerumunan. Selalu taati aturan physical
distancing atau jaga jarak fisik. Dan untuk tahun ini bagi warga yang
berdomisili di Kabupaten Sergai maupun yang tinggal di luar daerah agar jangan
mudik.
Jubir Gugus Tugas
berharap tidak ada lagi warga yang menjadi korban dan status Kabupaten Sergai
tidak meningkat menjadi zona merah.
“Kesungguhan kita dalam
menjalankan aturan protokol kesehatan sangat menentukan dalam memutus mata
rantai penyebaran virus. Sayangi diri kita, sayangi keluarga dan sayangi
masyarakat Sergai,” tutupnya.[kabarmedan]
Info Pemesanan :