Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

Tio Fanta Pinem, Si Gadis Karo


Karo Gaul - Tio Fanta Pinem (lahir di Sidikalang, Sumatera Utara, 17 Maret 1964) adalah seorang penyanyi pop Indonesia yang pernah sukses dengan album “Tiada Nama Seindah Namamu” pada pertengahan tahun 80-an. Selain dikenal sebagai penyanyi nasional, Tio Fanta yang memiliki darah Karo dari kedua orang tuanya juga dikenal sebagai penyanyi daerah asal Sumatera Utara. Beberapa lagu daerah yang pernah dibawakan oleh Tio Fanta dalam kariernya sebagai penyanyi, di antaranya lagu Karo, lagu Batak Toba, dan juga lagu Pakpak Dairi.

Tio Fanta adalah Seniman Karo berkultur pop. Dia lahir bukan dari seni tradisi. Melainkan berawal dari pop kemudian merambah ke seni tradisi. Sebuah gaya yang biasa dilakukan oleh Seniman bertaraf Nasional untuk mendapat pengakuan dari daerahnya sendiri. Tio Fanta lahir dari keluarga Seniman. Besar di Sidikalang tanah suku Pakpak lalu hijrah ke Yogya dan menekuni bakatnya menyanyi disana. Seluruh keluarganya mendukung karirnya.

Awal karirnya, Tio Fanta tidak menyebutkan beru Pinem dibelakang namanya. Hal ini membuat protes beberapa kalangan masyarakat Karo walau beberapa waktu terakhir dia sudah menambalkan berunya di belakang namanya. Tio Fanta tidak hanya dikenal di kalangan masyarakat Karo, namun juga masyarakat Pakpak bahkan Toba. Tio Fanta pernah menyebutkan undangan menyanyi beberapa waktu terakhir justru lebih banyak di kalangan masyarakat Batak dibanding Karo. Mungkin itu sebabnya musisi Viky Sianipar merekrutnya menjadi salah satu penyanyinya. Selain dengan Viky, Tio Fanta pernah berkolaborasi dengan musisi Batak lainnya seperti Charles Simbolon. Bahkan dia pernah menyanyi lagu dari daerah Nusa Tenggara Timur.

Karir Tio Fanta tidak lepas dari suami tercinta Isfridus Sinulingga. Isfrid bukan orang biasa. Dia berdarah biru. Cucu dari Sibayak Lingga terakhir Raja Kelelong Sinulingga pewaris Pisau Bawar lambang supremasi kerajaan Lingga. Isfrid memberikan kepercayaan diri penuh pada Tio Fanta dalam menapaki karirnya. Hal ini sangat diperlukan pengertian dan perhatian jika kita mempunyai pasangan seorang Seniman.

Pada tahun 2008, Tio Fanta juga pernah mencalonkan diri sebagai wakil bupati Kabupaten Dairi berpasangan dengan Tunggal Sihombing, namun akhirnya gagal terpilih. Pada kalangan masyarakat Suku Karo, Tio Fanta dikenal sebagai seorang diva yang memiliki suara khas dan merdu.

Sumber : Wikipedia & Catatan Joey Bangun (20 Tahun Eksistensi Tio Fanta Pinem)
Mejuahjuah.net